6 Alasan Main Pokemon GO Pake BOT dan Emulator Itu kampungan - Belum genap satu bulan sejak Pokemon GO resmi dirilis, permainan ini terus menjadi buah bibir masyarakat. Dengan permainan-nya yang membutuhkan kamu untuk jalan-jalan di dunia nyata, game ini memang cocok untuk Anda yang hobi bersosialisasi dan jalan-jalan.Namun di balik hyve-nya yang tinggi, tinggi pula keinginan orang untuk mencurangni game ini. Hingga akhirnya sekarang sudah banyak bertebaran cheat-cheat Pokemon GO.
alasan Nge-cheat pokemon GO Itu Kampungan
Di balik bertebarannya cheat pokemon GO, ada dua cara yang paling banyak digunakan, yakni NOX Player dan BOT pokemon GO. Keduanya memungkinkan kamu untuk diam saja di depan komputer, tapi tiba-tiba akun Pokemon GO milikmu sudah besar. Curang kan? Dan tahukah kamu, kalo main Pokemon GO pake emulator dan BOT Pokemon GO itu cupu?
1. Gak Bisa Pake Augmented Reality
Salah satu yang bikin pengguna NOX Player atau emulator lain saat main Pokemon GO dibilang kampungan karena mereka gak bisa merasakan sensasi main Augmented Reality . Dengan bantuan kamera smartphone, fitur ini memungkinkan kamu untuk seolah-olah sedang menangkap Pokemon di dunia nyata.
Coba kalo di depan laptop atau komputer, mana seru kalo gak pake AR? Gak bisa letakin Pokemon di tempat-tempat keren untuk dipamerkan. Ya gak?
2. Gak Tahu Asyiknya Nangkap Pokemon
Selain NOX Player, BOT Pokemon GO juga bikin kamu terlihat kampungan. Pada waktu yang lain berkeliling mencari Pokemon dan memecahkan telur agar semakin sehat, masa iya kamu mau menyerahkan tugas menangkap Pokemon ke tangan robot? Ya ujung-ujungnya kamu jadi gak tahu asyiknya melempar Pokeball, euphoria saat menangkap Pokemon dengan CP tinggi, dan yang lainnya.
3. Mungkin Smartphone Harus Ganti
Apa mungkin smartphone Anda hanya menggunakan RAM 512MB sehingga butuh bantuan emulator untuk main Pokemon GO? Jika iya, maka saatnya kamu ganti smartphone baru. Masa iya hari gini masih ngandelin emulator untuk main game. Di mana kesenangan?
4. Terlihat Gak Punya Uang
Kamu yang menggunakan NOX Player bisa jalan-jalan di mana-mana tanpa harus benar-benar keluar kamar. Tinggal navigasi di layar komputer, Anda dapat mengelilingi suatu lokasi atau bahkan pindah ke negara lain. Keren, kan?
Tapi sadar gak sih kalo kamu yang pake NOX Player itu terlihat kayak orang susah? Saat orang lain berpindah-pindah tempat dengan benar-benar jalan, menggunakan layanan UBER atau GO-JEK dan nongkrong di mall demi berburu spot Lure, waktu kamu cuma diam di tempat saja? Gak mau tahu indahnya Persiaran? Serunya nongkrong dan ngopi sambil berburu Lure di Mall? Please, jangan kayak orang susah!
5. Anti Sosial
Untuk memecahkan telur, menangkap Pokemon GO atau mengunjungi Pokestop, kamu harus benar-benar berjalan. Tujuannya bukan sekadar itu, tapi game ini juga mengajarkan kita agar tahu kesenangan dunia luar dan bersosialisasi dengan orang lain. Apakah kamu sebegitu anti sosial-nya? Sampe-sampe main Pokemon GO aja ngecheat lokasi pake NOX Player dan BOT.
6. Skenario Terburuk, Kamu Lumpuh?
Kecuali kamu memiliki keterbatasan fisik tapi ingin bermain Pokemon GO, penggunakan NOX Player rasanya wajar. Tetapi jika kamu masih sehat, mampu bolak-balik ke kantor dan kampus setiap harinya tapi menggunakan NOX Player, rasanya berlebihan. Atau kamu sebegitu kampungannya bahwa duduk di kuri roda dan tidak bergerak kemana-mana itu keren?Di balik kesenangan berburu Pokemon dan main game ini dengan jujur di dunia luar, kenapa kamu harus dipilih menggunakan NOX Player atau BOT Pokemon GO? Apa karena kamu ingin memamerkan Pokemon kuat, atau ingin segera punya level tinggi? Apapun alasannya, tetap kamu kampungan jika main Pokemon GO pake cheat.
EmoticonEmoticon